Hal-hal yang bersifat peka haruslah dapat diatasi dengan sangat hati-hati. Contohnya, bagaimana cara anda member tahu seseorang bahwa dia memiliki nafas yang tidak sedap? Anda bisa saja menawarinya mint atau membiarkannya mengetahuinya dengan sendirinya dengan cara yang sangat sensitive. Teman saya, Perry, bercerita pada saya bahwa dalam suatu perjalanannya dengan menggunakan pesawat dia terpaksa harus duduk disamping seseorang yang mempunyai nafas yang sangat bau hingga mata Perry mulai mengeluarkan air mata. Setiap orang yang berada tak jauh darinya harus mengenakan masker udaranya pada arah orang tersebut. Akhirnya, Perry pun tak tahan lagi. Dia mengakhirinya dengan melapor kepada pramugara bahwa dia terserang penyakit secara psikologis apabila masih harus duduk bersama orang itu, dan akhirnya Perry pindah ke ruang kelas satu. Mungkin orang ini tak peduli dengan masalah ini. Kalau seseorang dari perusahaan penerbangan telah jujur dan tegas padanya maka pasti telah melakukan sesuatu dalam hal ini. Tapi pada kenyataannya, dia tak menggubrisnya.
Ini adalah sebuah contoh dari suatu masalah yang dalam prakteknya kebanyakan orang lebih memilih untuk menghindarinya. Tapi bagaimanapun juga, orang seperti ini harus segera diingatkan dengan cara-cara yang jujur dan sensitif. Salah satu klien saya memiliki seorang teman yang memiliki anjing yang mempunyai nafas yang sangat mengerikan. Perempuan ini sangat memuja anjingnya dan dia pun ingin orang lain juga memujinya, tapi setiap kali klien saya mendatangi rumahnya, dia tak tahan berada dalam satu ruangan dengan hewan malang itu.
Akhirnya ia berkata “lihatlah, aku suka anjingmu, tapi mungkin ada yang tidak beres dengannya, karena nafasnya tak berbau normal. Mungkin seharusnya dokter hewan memeriksanya.” Klien saya dapat memperhalus kritikannya dengan memandang lekat pada hewan peliharaannya itu dari pada memandang sinis pada temannya itu. Setelah anjing itu diperiksa, ternyata dia memiliki penyakit gusi. Apakah dia tadi sedikit sensitive dan berkata, “nafas anjingmu seperti dia telah menelan bangkai tikus,” yang mungkin akan berakibat itu saat terakhir ia melihat anjing yang dicintai temannya itu.
Hal utama yang perlu diingat adalah menizinkan seseorang untuk menjaga nama baik, seperti yang orang Jepang lakukan. Gunakanlah kata-kata ungkapan seperti: “mungkin ini adalah hal yang paling kamu sukai…” atau “saya tak bermaksud menyinggung anda, tapi…” dan katakanlah ini secara pribadi agar tak mempermalukan orang lain atau diri anda sendiri.
Cara 1 Receiver Tampil ke 2 Buah Layar TV / Monitor
6 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar